Tahukah anda bahwa cara membuat filter toren air yang sederhana ternyata bisa dilakukan dengan tanpa membuat filter apapun? Kelihatannya aneh tapi ini fakta, ide utamanya adalah memanfaatkan gaya apung dan gaya gravitasi. Ingin lebih jelasnya mari simak uraian di bawah ini.
Mengapa memanfaatkan gaya gravitasi.
Gravitasi menyebabkan semua benda pasti akan turun ke bawah. Ini saya pakai untuk mengendapkan kotoran dan material terlarut yang ada di dalam air. Material ringan tersebut awalnya melayang-layang di dalam air, dan setelah didiamkan beberapa jam maka pasti akan mengendap di dasar wadah. Hal ini saya terapkan juga di dalam toren air. Lanjut ke yang kedua.
Mengapa memanfaatkan gaya apung.
Seluruh benda dengan berat jenis besar pasti letaknya di bawah. Berat jenis udara jauh lebih kecil daripada berat jenis air. Maka bila sebuah botol kosong yang tertutup rapat saya masukkan ke dalam air maka botol kosong tersebut akan selalu terdorong ke permukaan air. Dan hal ini juga saya terapkan di dalam toren. Sampai disini barangkali ada yang bingung ya, baiklah mari dilanjut uraiannya.
Hubungan gaya apung dengan gaya gravitasi dalam sistem filter air toren.
Gravitasi menyebabkan semua kotoran air akan mengendap di dasar toren sehingga menyisakan air jernih di atas endapan tersebut.
Gaya apung yang dialami botol kosong menyebabkan posisi lubang output toren air akan selalu berada di atas dan sangat dekat dengan permukaan air toren. Dan ingat bahwa air toren bagian atas adalah air yang sudah jernih sedangkan yang bagian bawah/dasar adalah berisi endapan.
Lalu pertanyaan besarnya adalah bagaimana caranya agar lubang output toren bisa selalu di atas? Jawabannya adalah dengan menghubungkan lubang output toren dengan sebuah selang, dan di ujung selang yang lain kita ikat bersama sebuah botol kosong. Kemudian kita kondisikan sedemikian rupa sehingga botol kosong bisa melayang di tengah-tengah toren dan bukan di permukaan air. Maka air bersih yang ada di tengah toren akan otomatis mengalir sendiri ke bawah karena gaya gravitasi. Dan air tersebut adalah air bersih tanpa ada kotoran karena kotorannya sudah mengendap di dasar toren. Sehingga air yang keluar dari toren akan selalu jernih.
Kekurangan sistem ini.
Ternyata ada kekurangan nya juga yaitu kita harus menunggu beberapa jam sampai kotorannya mengendap sempurna di dasar toren. Butuh waktu sekitar 1 malam atau 12 jam. Jadi agak lama.
Oya agar lebih jelas dan nggak bingung, saya sudah membuat video perihal materi artikel ini. Tolong ditonton ya agar ilustrasinya lebih jelas. Terima kasih dan semoga bermanfaat.